Kementerian BUMN pada 1 Juli 2020 memperkenalkan AKHLAK sebagai nilai-nilai utama (core values) dari SDM BUMN termasuk PT Angkasa Pura II (Persero) yang merupakan pengelola 19 bandara di Indonesia.
AKHLAK dimaksud adalah, Amanah: Memegang teguh kepercayaan yang diberikan; Kompeten: Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas; Harmonis: Saling peduli dan menghargai perbedaan; Loyal: Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara; Adaptif: Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan; Kolaboratif: Membangun kerja sama yang sinergis. “AKHLAK merupakan fondasi yang penting untuk bekerja, yakni Amanah, Kompetensi, Harmonis, Loyalitas, Adaptif, dan Kolaboratif, demi mewujudkan tujuan kita semua,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir.
President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan AKHLAK sebagai core values SDM BUMN akan semakin memperkuat nilai-nilai perusahaan (corporate values) dari PT Angkasa Pura II dan seluruh anak usaha serta lini usaha (Angkasa Pura II Group). “AKHLAK semakin memperkuat corporate values Angkasa Pura II Group, sehingga pedoman dasar (basic belief) dan nilai-nilai personal (personal values) dari setiap karyawan, atau PERFORMers Angkasa Pura II Group, dapat semakin kuat di dalam menjalani tugas menjaga konektivitas penerbangan di Tanah Air dan pintu gerbang paling utama Indonesia yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta,” jelas Awaluddin.
Awaluddin menyampaikan hal tersebut pada Selasa 14 Juli 2020, di dalam sharing session AKHLAK Leadership Series dengan tema “PERFORMers Ber-AKHLAK” antara seluruh direksi dengan karyawan Angkasa Pura II Group melalui online meeting.
Ke depannya, akan digelar kembali AKHLAK Leader Series dengan tema yang berbeda sebagai media internalisasi penerapan core values AKHLAK di Angkasa Pura II Group.
Transformasi BUMN
Adapun sejalan dengan ditetapkanny AKHLAK sebagai core values, Kementerian BUMN juga tengah menjalankan transformasi di antaranya terkait birokrasi melalui perampingan struktur organisasi, klusterisasi BUMN, serta program lainnya dalam meningkatkan efisiensi, GCG, dan sebagainya.
Transformasi tersebut sejalan dengan transformasi digital yang juga tengah dijalankan Angkasa Pura II Group.
Perseroan mencanangkan transformasi digital sejak 2016, dan kini pada 2020 tengah menapaki kurva kedua transformasi dengan mengusung The GREAT 2020 yaitu Go Global, Resilient in Operation, Enthusiasm in Service, Accelerating in Business dan Talent Development.
Kesuksesan transformasi Angkasa Pura II Group salah satunya tercermin di dalam peringkat Bandara Internasional Soekarno-Hatta di daftar bandara terbaik di dunia versi Skytrax. Pada 2016 Soekarno-Hatta masih berada di peringkat ke-63, dan pada 2020 peringkat Soekarno-Hatta melesat ke posisi 35. (son)
